Fonologi Bahasa Palembang pada Video Kanal YouTube WIKITONGUES: Ihsan and Septiadi speaking Palembangnese
Fikri Fikri(1*), Dyta Septiyatik(2), Mudhiah Umamah(3),
(1) Gadjah Mada University
(2) Gadjah Mada University
(3) Gadjah Mada University
(*) Corresponding Author
Abstract
This research aims to look at the form of phonetic transcription in Palembang Malay language and what is contained in the sounds of Palembang Malay on Wikitongues YouTube video channel. The research applied qualitative descriptive approach by utilizing qualitative data. The source of the data is the sound utterances spoken by two native speakers from Palembang on the YouTube channel entitled WIKITONGUES: Ihsan and Septiadi speaking Palembangnese. The results of the study showed that there are 25 phonemes consisting of six vowel phonemes and 19 consonant phonemes in Palembang Malay language according to the video. As well, there are 8 places of articulation of phonemes and 7 ways of articulation of Palembang Malay phonemes. It can be concluded that Palembang Malay has almost complex sound phonetics and even has minimal allophones and pairs, although only seen from the perspective of a short video on the Wikitongues youtube channel.
Full Text:
PDFReferences
Agustiani, Indah Windra Dwie, Siti Gomo Attas, and Novi Anoegrajekti. “Upaya Pelestarian Palembang (Alus) Bebaso.” Fon: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia 18.2 (2022): 177–189. Web.
Aliana S.A. et al. Morfologi Dan Sintaksis Bahasa Melayu Palembang. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1987. Print.
Anam, Ahmad Khoiril, Zainal Rafli, and Samsi Setiadi. “Lexicology of the Toponymical Name of Bekasi City, West Java Province.” Hortatori : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia 6.2 (2022): 78–84. Web.
Azizah, Auva R. “Penggunaan Bahasa Indonesia dan Bahasa Gaul di Kalangan Remaja.” Jurnal Skripta: Jurnal Pembelajaran Bahasa Dan Sastra Indonesia Universitas Pgri Yogyakarta 5.2 (2019): 33–39. Print.
Budiwiyanto, Adi. “Kontribusi Kosakata Bahasa Daerah Dalam Bahasa Indonesia.” Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. N.p., 2022. Print.
Cakranegara, Joshua Jolly Sucanta. “Citra Ibu Kota Palembang Dalam Historiografi Barat Pada Abad Xix.” Jurnal Penelitian Sejarah Dan Budaya 7.1 (2021): 51–73. Web.
Chaer, Abdul. Linguistik Umum. Yogyakarta: PT.Rineka Cipta, 2002. Print.
Chaer, Abdul. Linguistik Umum. Jakarta: Rineka Cipta, 2003. Print.
Dahromi, U. “Teknologi Dan Pelestarian Bahasa Daerah.” Sinar Bahtera (2022): 175. Print.
Danerek, Stefan. Transkripsi Dalam Tradisi Lisan. N.p., 2015. Print.
Fromkin, Victoria, Robert Rodman, and Nina Hyams. An Introduction to Language. 10th ed. New York: Michael Rosenberg, 2018. Print.
Gani, Saida, and Berti Arsyad. “Kajian Teoritis Struktur Internal Bahasa (Fonologi, Morfologi, Sintaksis, Dan Semantik).” `A Jamiy : Jurnal Bahasa dan Sastra Arab 7.1 (2019): 1. Web.
Kesuma, Tri Mastoyo Jati. Pengantar (Metode) Penelitian Bahasa. Yogyakarta: Carasvatibooks, 2007. Print.
Kompas. “Indonesia Punya 718 Bahasa Ibu, Jangan Sampai Punah.” kompas.com 2020: n. pag. Print.
Kosasih, E. Tata Bahasa Indonesia. Bandung: CV. Cipta Dea Pustaka, 2009. Print.
Mantri, Yaya Mulya. “Digitalisasi Bahasa Daerah Sebagai Upaya Meningkatkan Ketahanan Budaya Daerah.” Textura Journal 2.2 (2021): 67–83. Print.
Muchti, Andina. “Komposisi Bahasa Melayu Palembang: Sebuah Kajian Morfologis.” Silampari Bisa: Jurnal Penelitian Pendidikan Bahasa Indonesia, Daerah, dan Asing 3.2 (2020): 261–275. Web.
Muslich, Mansyur. Fonologi Bahasa Indonesia: Tinjauan Deskriptif Sistem Bunyi Bahasa Indonesia. Jakarta: Bumi Aksara, 2013. Print.
Peter, Ramot, and Masda Surti Simatupang. “Keberagaman Bahasa dan Budaya sebagai Kekayaan Bangsa Indonesia.” Dialektika: Jurnal Bahasa, Sastra Dan Budaya 9.1 (2022): 96–105. Web.
Purnama, Hanu L. “Makian dalam Bahasa Melayu Palembang: Studi Tentang Bentuk, Referen, Dan Konteks Sosiokulturalnya.” SINTESIS 6.2 (2008): 168–186. Print.
Rhamadhan, Thomas Putra. “Pelestarian Bahasa Daerah Melalui Program Pengenalan Kebudayaan Dan Menanamkan Rasa Bangga Menggunakan Bahasa Daerah Palembang.” Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat 4.1 (2023): 88–100. Print.
Rosyid, M. “Punahnya Bahasa di Tengah Usaha Mengeksiskan Aksara Nusantara.” Arabia: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab 7.2 (2015): 67–86. Print.
Sholeha, M., and Hendrokumoro. “Kekerabatan Bahasa Melayu Jambi dan Melayu Palembang.” Jurnal Kabastra 2.1 (2022): 26–41. Print.
Thamrin, Lily, Fika Tanira, and Suhardi Suhardi. “Kajian Fonetik Bunyi Vokal Tunggal Bahasa Mandarin.” Diglosia: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya 6.1 (2023): 25–42. Web.
Wahyuni, Primasari, and Rudha Widagsa. “Kajian Fonetik Bunyi Vokal Bahasa Indonesia Oleh Penutur Bahasa Indonesia Di Wilayah Timur.” Prosiding Seminar Internasional Pertemuan Ilmiah Bahasa dan Sastra Indonesia . Semarang: Universitas Diponegoro, 2017. Print.
Zulfikar, Fahri. “20 Bahasa Yang Paling Banyak Digunakan Di Dunia, Bahasa Jawa & Indonesia Masuk.” https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6478219/20-bahasa-yang-paling-banyak-digunakan-di-dunia-bahasa-jawa--indonesia-masuk Dec. 2022: n. pag. Print.
DOI: https://doi.org/10.30998/jh.v7i1.1749
Article Metrics
Abstract Views : 462 | PDF Views : 431Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Publisher:
Universitas Indraprasta PGRI
Address: Kampus B Universitas Indraprasta PGRI Jl. Raya Tengah, Kel. Gedong, Pasar Rebo,, Jakarta Timur, Provinsi DKI Jakarta
Phone: +62 (021) 87797409 - 87781300 | Close in sunday and public holidays in Indonesia
Work Hours: 09.00 AM – 08.00 PM
Best hours to visit: From 9 am to 11 am or after 3 pm. The busiest times are between 11 am and 3 pm.
Hortatori is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.