Efektivitas Penggunaan Media ECITE (Electronic Counseling In Telegram) Dalam Meningkatkan Kemampuan Pengambilan Keputusan Remaja



Nadya Citra Palmita(1), Cici Yulia(2*), Fatma Nofriza(3),

(1) Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA
(2) Universitas Muhammadiyah Prof.DR.Hamka
(3) Universitas Muhammadiyah Prof.DR.HAMKA
(*) Corresponding Author

Abstract


Kemampuan pengambilan keputusan oleh remaja di masa pandemi mengalami penurunan. Fenomena ini dialami siswa usia remaja 15-17 tahun yang duduk dibangku SMA, masa tersebut merupakan sebuah periode bermasalah dalam hidupnya yakni, kelabilan mengambil keputusan tentang arah pilihan hidup yang semakin hari terus meningkat. Hal tersebut dipengaruhi tuntutan dari lingkungan sekitar, serta kemampuan perkembangan pengambilan keputusan terus meningkat ketika peristiwa yang telah dilalui berupa keinginan mengambil masa depan, karir, teman bermain, perencanaan studi lanjut, dan penyelesaian konflik dalam diri. Mengingat sulitnya konseling secara langsung membuat seorang siswa tidak dapat menceritakan permasalahanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektivitasan penggunaan media ECITE (Electronic Counseling In Telegram) dalam meningkatkan kemampuan pengambilan keputusan remaja. Metode penelitian yang digunakan adalah metode pre- eksperimental dengan desain penelitian pre test- posstest one grup design. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling sebanyak 10 orang siswa. Adapun instrumen yang digunakan yakni angket dengan model skala likert. Analisis data menggunakan uji wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terlihat adanya perbedaan terkait kemampuan pengambilan keputusan remaja sebelum diberi perlakuan dan setelah diberi perlakuan melalui media ECITE (Electronic Counseling In Telegram).

References


Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan dan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.

Arjanggi,R. (2017). Indentifikasi permasalahan pengambilan keputusan karir remaja.

Psikologika: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi, 22(2), 28-35.

Bastomi, H. (2019). Konseling Cyber: Sebuah model konseling pada konteks masyarakat berbasis online. Konseling Edukasi : Journal of Guidance and Counselling,3.

Brena, P., Updregaff, K. A., & Taylor, U. (2012). Father and mother adolescent decision making in mexican origin families. Journal of Youth and Adolescence. 41(4), 460-473.

Drastiana, D. (2016). Hubungan antara kecerdasan emosi dengan pengambilan keputusan karir pada remaja (Doctoral dissertation, University of Muhammadiyah Malang).

Duniawatii, D.S., Muksin, U. & Lukman, D. (2020). Model konseling online Ibunda. Id.

Irsyad: Jurnal Bimbingan, Penyuluhan, Konseling dan Psikoterapi islam,8 (1),1-18.

Farakhiyah, R.(2017). Meningkatkan kemampuan pengambilan keputusan pada remaja akhir dengan menggunakan metode reality therapy. Share: Social Work Journal,7(2),28-37.

Hasan, Iqbal. (2004). Pokok-pokok Materi Teori Pengambilan Keputusan.Bogor: Ghalia Indonesia.

Harahap, N.M. (2021). Konseling Online Sebagai Solusi di Masa Pandemi Covid 19. Jurnal Al-Irsyad: Jurnal Bimbingan Konseling Islam, 3 (1), 51-64

Ishtiaq, M. (2019). Book Review Creswell, JW (2014). Research Design: Qualitative, Quantitative and Mixed Methods Approaches . Thousand Oaks, CA: Sage. English Language Teaching, 12(5), 40.

Islamadina, E. F., & Yulianti, A. (2017). Persepsi terhadap dukungan orangtua dan kesulitan pengambilan keputusan karir pada remaja. Jurnal Psikologi, 12(1), 33-38.

Luddin, A.B.M (2010). Dasar- dasar konseling. Perdana Publishing

Mamahit, H.C. (2014). Hubungan antara determinasi diri dan kemampuan pengambilan keputusan karir siswa SMA. Jurnal Psiko-Edukasi,12(2),90-100.

Miski, R., & Mawarpury,M. (2017). Pengambilan keputusan pada remaja yang mengalami pengasuhan otoriter.Jurnal Ecopsy,4(3),157-162.

Mustika, W. F., & Astiti, D. P. (2017). Gambaran pengambilan keputusan remaja putri dalam perilaku belanja online.Jurnal Psikologi Udayana,4(2),379-389.

Peilouw, F. J., & Nursalim, M. (2013). Hubungan antara pengambilan keputusan dengan kematangan emosi dan self-efficacy pada remaja. Journal Penelitian Psikologi.

Prasetiawan, H. (2016). Konseling teman sebaya (peer counseling) untuk mereduksi kecanduan game online. Counsellia: Jurnal Bimbingan dan Konseling. 6(1),1-13.

Salusu, J.(1996).Pengambilan Keputusan Stratejik.Jakarta:Grasindo

Santrock, J. W. (2012). Andolescence : Perkembangan Remaja. Jakarta: Erlangga Sari. (2018). Metode Dalam Pengambilan Keputusan. Deepublish

Santrock, J. W. (2012). Life-span Development.

Jakarta: Erlangga

Samosir, M. J., & Suharso, P. L. (2018). Efikasi Diri Dalam Pengambilan Keputusan Karier dan Parental Career-Related Behaviors: Berperankah Pada Komitmen Terhadap Pilihan Karier Remaja?. TAZKIYA Journal of Psychology, 6(1), 109-122.

Setyanto, AE. (2006). Memperkenalkan Kembali Metode Eksperimen dalam Kajian Komunikasi. Jurnal Ilmu Komunikasi .Vol. 3 No. 1, 37-48, Juni 2006

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: ALFABETA Syamsi,Ibnu. (2000). Pengambilan Keputusan dan Sistem Informasi. Jakarta: Bumi Aksara. Terry, George R. (1960 ). Principles of Management . Homewood Illinois: Richard D Irwin Inc.

Widya, M.A.A., & Airlangga,P. (2020). Pengembangan Telegram Bot Engine Menggunakan Metode Webhook Dalam Rangka Peningkatan Waktu Layanan E-Goverment. SAINTEKBU,12(2),13-22.

Winkel.W.S (1978). Bimbingan dan Konseling di Sekolah Menengah. Jakarta :PT Gramedia

Yusuf, M. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan Penelitian Gabungan..




DOI: https://doi.org/10.26539/pcr.42763

Article Metrics

Abstract Views : 409 | PDF Views : 269

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2022 Nadya Citra Palmita, Afi Faturrohmah, Sri Maryati

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.

 Publisher:
Universitas Indraprasta PGRI

Address: Unit Pelayanan Bimbingan dan Konseling (UPBK) | Jl. Nangka No. 58 C (TB. Simatupang), Kel. Tanjung Barat, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan 12530, Jakarta, Indonesia. 
Phone: +62 (021) 7818718 – 78835283 | Close in sunday and public holidays in Indonesia
Work Hours: 09.00 AM – 08.00 PM
Best hours to visit: From 9 am to 11 am or after 3 pm. The busiest times are between 11 am and 3 pm. 


 Creative Commons License
Psychocentrum Review is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.



View My Stats