Optimalisasi Program KKN Reguler Universitas Palangka Raya Tahun 2024: Intervensi Stunting Di Desa Tahawa



Nuwa Nuwa(1), Verien Oktasia Wulandari(2*), Nathalie Angelica Setiawan(3), Amelia Fransisca(4), Chenmey Amanda Sepri(5),

(1) Universitas Palangka Raya
(2) Universitas Palangka Raya
(3) Universitas Palangka Raya
(4) Universitas Palangka Raya
(5) Universitas Palangka Raya
(*) Corresponding Author

Abstract


Program pemberian makanan tambahan kepada balita stunting di Desa Tahawa yang dilaksanakan oleh Mahasiswa KKN Tematik Reguler Periode I Tahun 2024 dan bekerja sama dengan pemerintah desa Tahawa dan kader PKK ini dilatarbelakangi oleh tujuan untuk meningkatkan status gizi dan pertumbuhan anak. Metode pelaksanaan yang digunakan yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan, dan monitoring. Pelaksanaan program selama 15 hari melibatkan distribusi 840 paket makanan dan susu. Meskipun berhasil meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya gizi, program ini menghadapi beberapa kendala seperti keterbatasan transportasi, akses jalan yang sulit, dan kurangnya sumber daya manusia. Hasil sementara menunjukkan adanya peningkatan berat badan pada beberapa balita, namun diperlukan evaluasi jangka panjang untuk melihat dampak signifikan program ini terhadap penurunan angka stunting.


Full Text:

PDF

References


Ashraf Soleman. (2021). Early and long-term consequences of nutritional stunting: from childhood to adulthood.

Awaludin. (2017). Analisis bagaimana mengatasi permasalahan stunting di Indonesia. c, 60.

Fajar, N. A., Zulkarnain, M., Taqwa, R., Sulaningsi, K., & Ananingsih, E. S. (2024). Family Roles and Support in Preventing Stunting : A Systematic Review. 19(1). https://doi.org/10.14710/jpki.19.1.50-57

Huljannah, N., Rochmah, T. N., & Garuda, P. (2022). Program pencegahan stunting di indonesia : 17(3), 281–292.

JDIH BPK RI. (2021). Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2021 Tentang Percepatan Penurunan Stunting. 1.

Kemenkes. (2024). Peran Gizi Dalam 1000 Hari Pertama Kehidupan Anak Kunci Menuju Generasi Emas. 2024. https://lms.kemkes.go.id

Lestari, T. R. P. (2023). Stunting di Indonesia : akar masalah dan solusinya. XV, 5.

Maria TM.Madhe, Susaldi, Nanda Agustina, Anis Masturoh, Rahmawati, J. A. (2021). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian stunting pada balita di Indonesia. 01(02), 43–48. https://doi.org/10.53801/oajjhs.v1i3.23

Leroy, JL, & Frongillo, EA (2019). Perspective: what does stunting really mean? A critical review of the evidence. Advances in Nutrition, Elsevier, <https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S2161831322003982>

Dewey, KG, & Begum, K (2011). Long‐term consequences of stunting in early life. Maternal &child nutrition, Wiley Online Library, <https://doi.org/10.1111/j.1740-8709.2011.00349.x>




DOI: https://doi.org/10.30998/ks.v3i2.3233

Article Metrics

Abstract Views : 9 | PDF Views : 3

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


KAPAS indexed by:



            

 

 


Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.

 


View My Statis
Flag Counter